Beranda » Objek Wisata Ubud » Puri Ubud – Warisan Kerajaan Bali di Jantung Ubud

Puri Ubud – Warisan Kerajaan Bali di Jantung Ubud

Puri Ubud, yang juga dikenal dengan nama Puri Saren Agung, merupakan istana kerajaan yang terletak di pusat Ubud, Bali. Tempat ini tidak hanya menjadi simbol sejarah dan budaya Bali, tetapi juga menjadi daya tarik utama bagi wisatawan yang ingin melihat langsung sisa-sisa kejayaan kerajaan Bali di masa lalu.

Berlokasi strategis di jantung Ubud, tepatnya di persimpangan Jalan Raya Ubud dan Jalan Monkey Forest, Puri Ubud wajib dikunjungi bagi siapa pun yang tertarik dengan seni, budaya, dan sejarah Pulau Dewata.

Sejarah Singkat Puri Ubud

Menurut beberapa sumber, Puri Ubud didirikan pada awal abad ke-19 oleh Ida Tjokorda Putu Kandel, raja Ubud yang memerintah antara tahun 1800 hingga 1823.

Sejak saat itu, Puri Ubud menjadi pusat pemerintahan dan budaya kerajaan Ubud. Keluarga kerajaan Ubud masih tinggal di bagian privat istana ini hingga saat ini.

Ubud sendiri dulunya merupakan pusat spiritual dan seni Bali. Raja-raja Ubud sangat mendukung perkembangan seni lukis, tari, dan sastra yang menjadi ciri khas daerah ini. Dukungan kerajaan terhadap seniman lokal menciptakan suasana budaya yang hidup dan berkembang hingga saat ini.

Baca juga : Pura Saraswati Ubud: Keindahan Spiritualitas di Tengah Taman Teratai

Arsitektur dan Tata Letak Puri

Istana Ubud dibangun mengikuti arsitektur tradisional Bali, dengan struktur yang sangat khas dan sakral. Elemen-elemen penting yang dapat ditemukan di dalam istana antara lain:

1. Bale Banjar dan Bale Agung

Bangunan ini merupakan pendopo terbuka yang digunakan untuk pertemuan keluarga kerajaan atau acara-acara penting.

2. Pura (Tempat Suci)

Beberapa area digunakan sebagai tempat ibadah dan upacara adat oleh keluarga kerajaan.

3. Candi Bentar dan Gerbang Kori Agung

Gerbang-gerbang ini memiliki ukiran rumit yang menggambarkan nilai-nilai spiritual dan mitologis dalam kepercayaan Hindu Bali.

4. Taman dan Halaman

Taman dengan kolam dan patung melengkapi estetika arsitektur kerajaan.

Seni dan Budaya di Puri Ubud

Salah satu daya tarik utama Puri Ubud adalah pertunjukan tari tradisional Bali yang diadakan setiap malam. Tari-tarian ini menampilkan warisan budaya yang diwariskan dari generasi ke generasi.
Jenis Tari yang Sering Dipentaskan:

  1. Tari Legong – Tari klasik Bali yang penuh keanggunan.
  2. Tari Barong – Pertunjukan simbolis antara kebaikan dan kejahatan.
  3. Tari Ramayana – Berdasarkan epos Hindu Ramayana.

Pertunjukan dimulai sekitar pukul 19.30 WITA, dengan harga tiket berkisar antara Rp100.000 – Rp150.000, tergantung jenis pertunjukannya.

Lokasi dan Cara Menuju Puri Ubud

  • Alamat: Jalan Raya Ubud No.8, Ubud, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali
  • Jam buka: 08.00 – 18.00 WITA (untuk pengunjung umum, kecuali untuk area privat)
  • Harga tiket masuk: Gratis untuk pengunjung umum (kecuali untuk pertunjukan malam)

Cara menuju ke sana:

  • Dari Denpasar/Kuta: Sekitar 1,5 – 2 jam dengan mobil.
  • Dari Bandara Ngurah Rai: Sekitar 1,5 – 2 jam tergantung lalu lintas.

Anda dapat menggunakan transportasi online, menyewa mobil, atau mengikuti tur harian ke Ubud.

Aktivitas dan Tempat Wisata di Sekitar Puri Ubud

Setelah mengunjungi Puri Ubud, Anda dapat melanjutkan perjalanan ke berbagai tempat wisata lain di sekitarnya, karena semuanya sangat dekat:

1. Pasar Seni Ubud

Tepat di seberang Puri Ubud, Anda dapat menemukan berbagai kerajinan tangan, kain, lukisan, dan cenderamata khas Bali.

2. Pura Saraswati

Sekitar 5 menit jalan kaki dari Puri Ubud. Terkenal dengan kolam teratai dan arsitekturnya yang indah.

3. Museum Puri Lukisan

Tempat yang ideal untuk mempelajari sejarah seni Bali.

4. Hutan Monyet Ubud

Sekitar 15 menit jalan kaki dari Puri. Tempat ini merupakan hutan lindung dengan ratusan monyet ekor panjang dan sebuah pura suci.

Akomodasi di Sekitar Puri Ubud

Banyak hotel dan wisma tamu yang dapat ditempuh dengan berjalan kaki dari Puri Ubud. Beberapa pilihan populer meliputi:

  1. Royal Kamuela Villas & Suites di Hutan Monyet
  2. Komaneka di Rasa Sayang
  3. Ubud Palace Hotel
  4. Pertiwi Resort & Spa

Dengan berbagai pilihan mulai dari hotel mewah hingga homestay, Anda dapat menikmati masa inap yang nyaman di jantung Ubud.

Tips Mengunjungi Istana Ubud

  • Datanglah lebih awal untuk menghindari keramaian, terutama jika Anda ingin mengambil foto arsitektur yang tenang.
  • Berpakaianlah dengan sopan, karena ini adalah tempat suci dan beberapa area masih digunakan secara aktif oleh keluarga kerajaan.
  • Bersikaplah bijaksana dan jaga suara Anda, terutama saat berada di area yang masih digunakan untuk kegiatan spiritual.
  • Tanyakan kepada penjaga atau pemandu jika Anda ingin mempelajari lebih lanjut tentang sejarah atau bagian istana yang tidak terbuka untuk umum.

Kesimpulan

Nah itu dia tentang Istana Ubud yang bukan sekadar bangunan kuno, tetapi jantung sejarah dan budaya yang masih berdetak di tengah modernisasi pariwisata Bali.

Dengan arsitektur khas Bali, pertunjukan seni yang memukau, dan lokasi yang strategis di jantung Ubud, tempat ini menawarkan pengalaman otentik bagi siapa pun yang ingin membenamkan diri dalam kedalaman budaya Bali.

expand_less